Perjanjian Penyaluran Kredit antara DEG (Deutsche Investitions- und Entwicklungsgesellschaft) dengan PT. Trihamas Finance
Pada tanggal 1 Oktober 2019 telah ditandatangani Perjanjian Penyaluran Kredit antara DEG (Deutsche Investitions- und Entwicklungsgesellschaft) dengan PT. Trihamas Finance sebesar Rp 230 milyar (dua ratus tiga puluh milyar rupiah). DEG merupakan sebuah Institusi Keuangan dan Pembangunan yang didirikan dan berkantor pusat di Koln, Jerman. DEG sendiri merupakan subsidiary dari KfW Banking Group, sebuah Bank Pembangunan yang dimiliki Negara Jerman.
Fasilitas ini cukup istimewa karena berupa pinjaman dalam rupiah, meskipun DEG merupakan Perusahan asing. Hal ini akan sangat menguntungkan bagi Trihamas Finance, karena menghilangkan resiko fluktuasi kurs mata uang (foreign exchange rate). Bagi DEG sendiri, fasilitas ini juga merupakan suatu terobosan, karena untuk pertama kali dalam sejarah, DEG memberikan fasilitas pinjaman dalam mata uang rupiah kepada debiturnya.
Kepercayaan ini dilandasi atas kesamaan visi misi dari kedua belah pihak, yang sama-sama memiliki komitmen untuk menyalurkan kredit kepada sektor produktif, sehingga bisa memberikan manfaat ekonomi berkelanjutan bagi debitur maupun lingkungan sekitarnya. Selain itu DEG juga telah melakukan penelitian lengkap atas kapasitas dan kemampuan Trihamas Finance dalam semua segi yang dianggap telah memenuhi persyaratan kualifikasi mereka.
DEG juga akan selalu siap untuk mendampingi dan memberikan bantuan teknis, apabila diperlukan.
Bagi Trihamas Finance, fasilitas ini melengkapi variasi pendanaan mereka, yang selama ini juga telah didukung oleh sejumlah Bank BUMN dan Bank Swasta Nasional, tanpa pernah putus selama lebih dari 25 tahun. Hal ini bisa terlaksana secara kontinu karena pengalaman dan kemampuan perusahaan dalam menyalurkan kredit secara hati-hati tetapi tetap menguntungkan, sekaligus menjaga kelancaran pembayaran kepada semua bank krediturnya.
Selama 25 tahun, Trihamas Finance sangat fokus menggarap pembiayaan kendaraan komersial yang menjadi self-earning asset bagi pemiliknya, sehingga seharusnya bersifat sustainable untuk membayar angsurannya. Perusahaan telah menyalurkan kredit kepada lebih dari 100.000 nasabah yang tersebar di hampir 50 cabang dan sebagian diantaranya telah menjadi repeat customers yang setia kepada perusahaan. Ini menjadi potensi pembiayaan yang akan terus menjaga kualitas portofolio perusahaan.
Tahun 2019 ini, Perusahaan diperkirakan akan mencapai asset sebesar Rp. 2,1 Trilliun serta ada peningkatan laba bersih menjadi Rp. 70 Milyar. Tentu saja di tahun-tahun berikutnya, Trihamas Finance akan terus berusaha untuk tetap tumbuh secara sehat dan steady seraya tetap menjaga tingkat profitabilitas dan solvabilitasnya. Selain itu infrastruktur sistem, operasional, sumber daya manusia, pengelolaan resiko, manajemen kredit dan penagihan juga telah tertata dengan sangat baik..
Menjaga komitmen dan kelancaran kewajiban kepada seluruh krediturnya akan menjadi kunci yang akan dipegang teguh oleh Manajemen Perusahaan, dimana pada gilirannya diharapkan juga akan meningkatkan kepercayaan dan fasilitas yang akan diberikan oleh para kreditur, termasuk DEG. Sehingga akan menjadi fasilitas pinjaman yang membesar dan berkelanjutan, seirama dengan tumbuh kembangnya Trihamas Finance beserta seluruh debiturnya.
Link Berita Terkait :
